MEULABOH - Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik COVID 19 Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), merupakan kegiatan pelaksanaan mata kuliah KKN yang berkaitan dengan musibah pandemik global COVID 19 yang diselenggarakan selama 60 (enam puluh) hari yang dimulai pada tanggal 4 Mei hingga 4 Juli 2020. Kegiatan ini berlokasi sesuai waktu dan tempat mahasiswa berdomisili dan telah mendapat persetujuan dan P3KKN Unsyiah.
Sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dalam menanggulangi pandemi serta meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat dalam menangani dan melakukan pencegahan terhadap penyebaran COVID-19, KKN Tematik COVID-19 Unsyiah kelompok 739 melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan beberapa program yang terdiri dari program utama dan program pendukung.
Program utama terdiri dari; Pembuatan Podcast berisikan diskusi edukatif terkait pandemi COVID-19, Pembuatan Brosur terkait informasi cara penanganan pandemic COVID-19 yang dibagikan kepada rumah-rumah Pembuatan Video Edukasi mengenai pencegahan dan cara menyikapi pandemi COVID-19 yang dipublikasikan di Youtube serta di sebarluaskan ke media sosial lainnya, Pembuatan Video tata cara pemakaian masker dan pembuatan masker dengan bahan yang tersedia di rumah, Membantu para UKM (Usaha Kecil Menengah) dalam mempromosikan usaha mereka guna mendukung dan membantu perekonomian mereka yang kian memburuk dikarenakan COVID-19 .
Kelompok 739 KKN Tematik COVID-19 Unsyiah juga mencanangkan Program pendukung yang akan dilaksanakan secara individual oleh masing-masing mahasiswa praktikan, seperti Program pembuatan konten panduan belajar dalam bentuk teks atau video yang dibagikan kepada pelajar SD dan SMP melalui media sosial. Selain itu ada pula program ‘Dokter PC’, membuat video edukasi mengenai cara pemanfaatan KRPL (Kawasan Rumah Pangan Lestari), Pembagian sembako dan takjil berbuka puasa kepada yang membutuhkan, Pembagian Hand Sanitizer, dan kegiatan sosialisasi dan edukasi untuk santri dipondok pesantren Desa Kuta Padang Kecamatan Bubon Kabupaten Aceh Barat, mengenai Pencegahan COVID-19.
Rektor Universitas Syiah Kuala, Samsul Rizal, dalam pidato pelepasan peserta KKN Tematik COVID-19 mengatakan, program ini dilakukan dengan tujuan untuk melatih mahasiwa dalam meningkatkan kapasitas diri dengan cara terlibat langsung dalam upaya membantu masyarakat di daerah asalnya masing-masing untuk pencegahan, pemutusan rantai penyebaran COVID-19, meningkatkan ketahanan masyarakat di daerah nya sendiri untuk siaga, sigap dan tangguh menghadapi bencana wabah COVID-19.
“melalui KKN Tematik Universitas Syiah Kuala 2020 ini, kita sama sama harapkan mahasiswa mampu menjadi sarana penggerak partisipasi aktif masyarakat dalam mencegah dan menanggulangi bencana COVID-19.”
Adapun Anggota KKN Tematik COVID-19 kelompok 739 diantaranya : Naufal Mas Adha (Mahasiswa informatika), Risma Kurniawaty (Mahasiswa informatika), Farhan Karomi (Mahasiswa informatika), Syarafina Bukhari (Mahasiswa Agroteknologi), dan Nurul Hanifah Lubis (Mahasiswa Pendidikan Dokter).
Ketua kelompok 739 KKN Tematik COVID-19, Naufal Mas Adha mengatakan, Lokasi kegiatan KKN Tematik Kelompok 739 ditentukan berdasarkan lokasi di daerah tempat tinggal mahasiswa yang bertempat di Desa Blangkrueng ,Kecamatan Baitussalam, Kabupaten Aceh Besar; Desa Kuta Padang, Kecamatan Bubon, Kabupaten Aceh Barat; Desa Lamteumen Timur, Kecamatan Jaya Baru, Kota Banda Aceh; dan Desa Lamteh, Kecamatan Ulee Kareng, Kota Banda Aceh.
“ KKN Tematik ini dilakukan secara daring dan di lakukan di desa masing-masing, hal ini bertujuan untuk menghindari perkumpulan ramai yang dapat membahayakan masyarakat serta mematuhi anjuran pemerintah yang menetapkan protokol kesehatan dan kebijakan mulai dari sosial distancing, PSBB sehingga sehingga kegiatan KKN Tematik ini tidak mewajibkan mahasiswa tinggal bersama masyarakat, tetapi kegiatan KKN dapat dilakukan di tempat tinggal masing-masing” Ungkap Naufal.
Kegiatan KKN Tematik yang dilakukan kelompok 739 di desa masing masing praktikan, juga Mendapatkan tanggapan positif dari warga yang terlibat dari kegiatan KKN Tematik COVID-19 ini, bahkan keuchik dan segenap masyarakat sangat mendukung dan memberikan apresiasi.
“Saya mengucapkan terimakasih serta apresiasi kepada KKN Tematik Unsyiah 2020, dimana sudah banyak membantu masyarakat untuk memberikan pemahaman tentang Covid-19 termasuk memberikan masker, mengajarkan cara mencuci tangan, dan memberikan sembako kepada warga miskin, dan lain-lain. Yang kesimpulannya banyak bermanfaat bagi masyarakat yang sudah dilaksanakan oleh saudari Risma. Sekali lagi kami ucapkan terimakasih kepada anak kami yang sudah membantu masyarakat khususnya Desa Kuta Padang umumnya Kecamatan Bubon, terimakasih ” Ujar Keuchik desa Kuta Padang (M.Yasin).
Sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dalam menanggulangi pandemi serta meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat dalam menangani dan melakukan pencegahan terhadap penyebaran COVID-19, KKN Tematik COVID-19 Unsyiah kelompok 739 melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan beberapa program yang terdiri dari program utama dan program pendukung.
Program utama terdiri dari; Pembuatan Podcast berisikan diskusi edukatif terkait pandemi COVID-19, Pembuatan Brosur terkait informasi cara penanganan pandemic COVID-19 yang dibagikan kepada rumah-rumah Pembuatan Video Edukasi mengenai pencegahan dan cara menyikapi pandemi COVID-19 yang dipublikasikan di Youtube serta di sebarluaskan ke media sosial lainnya, Pembuatan Video tata cara pemakaian masker dan pembuatan masker dengan bahan yang tersedia di rumah, Membantu para UKM (Usaha Kecil Menengah) dalam mempromosikan usaha mereka guna mendukung dan membantu perekonomian mereka yang kian memburuk dikarenakan COVID-19 .
Kelompok 739 KKN Tematik COVID-19 Unsyiah juga mencanangkan Program pendukung yang akan dilaksanakan secara individual oleh masing-masing mahasiswa praktikan, seperti Program pembuatan konten panduan belajar dalam bentuk teks atau video yang dibagikan kepada pelajar SD dan SMP melalui media sosial. Selain itu ada pula program ‘Dokter PC’, membuat video edukasi mengenai cara pemanfaatan KRPL (Kawasan Rumah Pangan Lestari), Pembagian sembako dan takjil berbuka puasa kepada yang membutuhkan, Pembagian Hand Sanitizer, dan kegiatan sosialisasi dan edukasi untuk santri dipondok pesantren Desa Kuta Padang Kecamatan Bubon Kabupaten Aceh Barat, mengenai Pencegahan COVID-19.
Rektor Universitas Syiah Kuala, Samsul Rizal, dalam pidato pelepasan peserta KKN Tematik COVID-19 mengatakan, program ini dilakukan dengan tujuan untuk melatih mahasiwa dalam meningkatkan kapasitas diri dengan cara terlibat langsung dalam upaya membantu masyarakat di daerah asalnya masing-masing untuk pencegahan, pemutusan rantai penyebaran COVID-19, meningkatkan ketahanan masyarakat di daerah nya sendiri untuk siaga, sigap dan tangguh menghadapi bencana wabah COVID-19.
“melalui KKN Tematik Universitas Syiah Kuala 2020 ini, kita sama sama harapkan mahasiswa mampu menjadi sarana penggerak partisipasi aktif masyarakat dalam mencegah dan menanggulangi bencana COVID-19.”
Adapun Anggota KKN Tematik COVID-19 kelompok 739 diantaranya : Naufal Mas Adha (Mahasiswa informatika), Risma Kurniawaty (Mahasiswa informatika), Farhan Karomi (Mahasiswa informatika), Syarafina Bukhari (Mahasiswa Agroteknologi), dan Nurul Hanifah Lubis (Mahasiswa Pendidikan Dokter).
Ketua kelompok 739 KKN Tematik COVID-19, Naufal Mas Adha mengatakan, Lokasi kegiatan KKN Tematik Kelompok 739 ditentukan berdasarkan lokasi di daerah tempat tinggal mahasiswa yang bertempat di Desa Blangkrueng ,Kecamatan Baitussalam, Kabupaten Aceh Besar; Desa Kuta Padang, Kecamatan Bubon, Kabupaten Aceh Barat; Desa Lamteumen Timur, Kecamatan Jaya Baru, Kota Banda Aceh; dan Desa Lamteh, Kecamatan Ulee Kareng, Kota Banda Aceh.
“ KKN Tematik ini dilakukan secara daring dan di lakukan di desa masing-masing, hal ini bertujuan untuk menghindari perkumpulan ramai yang dapat membahayakan masyarakat serta mematuhi anjuran pemerintah yang menetapkan protokol kesehatan dan kebijakan mulai dari sosial distancing, PSBB sehingga sehingga kegiatan KKN Tematik ini tidak mewajibkan mahasiswa tinggal bersama masyarakat, tetapi kegiatan KKN dapat dilakukan di tempat tinggal masing-masing” Ungkap Naufal.
Kegiatan KKN Tematik yang dilakukan kelompok 739 di desa masing masing praktikan, juga Mendapatkan tanggapan positif dari warga yang terlibat dari kegiatan KKN Tematik COVID-19 ini, bahkan keuchik dan segenap masyarakat sangat mendukung dan memberikan apresiasi.
“Saya mengucapkan terimakasih serta apresiasi kepada KKN Tematik Unsyiah 2020, dimana sudah banyak membantu masyarakat untuk memberikan pemahaman tentang Covid-19 termasuk memberikan masker, mengajarkan cara mencuci tangan, dan memberikan sembako kepada warga miskin, dan lain-lain. Yang kesimpulannya banyak bermanfaat bagi masyarakat yang sudah dilaksanakan oleh saudari Risma. Sekali lagi kami ucapkan terimakasih kepada anak kami yang sudah membantu masyarakat khususnya Desa Kuta Padang umumnya Kecamatan Bubon, terimakasih ” Ujar Keuchik desa Kuta Padang (M.Yasin).
