Kakanwil Kemenkumham Aceh, Memberikan Evaluasi dan Motivasi Kepada Lapas Kelas IIA Lhokseumawe

Laporan: Redaksi author photo

Liputan23.com | Lhokseumawe - Pasca dilaksanakan evaluasi penilaian Tim Penilai Internal (TPI) dalam rangka proses pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK)/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM),

Kakanwil Kemenkumham Aceh, Meurah Budiman, memberikan evaluasi dan motivasi kepada unit pelaksana teknis di daerah.

Hal tersebut ditunjukkannya saat melakukan kunjungan kerja ke Bapas Lhokseumawe dan Lapas Kelas IIA Lhokseumawe hari ini, Selasa (23/6).

Saat berada di Bapas Lhokseumawe, Meurah Budiman menanggapi terkait dengan belum berhasilnya Bapas Lhokseumawe dalam melewati penilaian TPI. Ia berharap masukan-masukan dari tim TPI harus menjadi bahan perbaikan untuk mempersiapkan hal yang sama di kemudian hari.

Kakanwil juga menyempatkan diri untuk memberikan motivasi kepada seluruh jajaran Bapas Lhoksemawe,Ia mengatakan hasil penilaian TPI dalam meraih predikat WBK/WBBM harus menjadi pemantik untuk menjadi lebih baik lagi.

"Terus bekerja dengan lebih keras dalam meraih predikat WBK, walaupun Bapas belum lulus tahap penilaian oleh tim TPI, jadikan ini bahan untuk mengevaluasi diri," ungkapnya.

Setelah mengutarakan hal tersebut, diakhir kunjungan Kakanwil juga melihat langsung hasil tes urin pegawai Bapas Lhokseumawe. Meurah Budiman mengatakan upaya ini dilakukannya untuk mengantisipasi dan menindak penggunaan dan peredaran narkoba di lingkup pegawai.

Ditempat lain, saat kunjungan ke Lapas Kelas IIA Lhokseumawe, Meurah Budiman juga mengungkapkan hal yang sama. Hasil penilaian TPI harus menjadi bahan instropeksi untuk kedepannya.

Disisi lain, Meurah Budiman juga menyinggung kasus penyebaran Covid-19 di Aceh semakin meningkat. Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Aceh menyebut sejumlah daerah ditetapkan sebagai zona merah.

Menanggapi hal tersebut Kakanwil Kemenkumham Aceh mengingatkan untuk memperketat protokol kesehatan. Dengan penambahan pasien Covid yang terus meningkat di Aceh. Sehingga Ia meminta untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat dengan melakukan 5M.

Disamping itu menjaga pola makan dan kesehatan warga binaan menjadi hal yang penting apalagi dimasa pandemi seperti ini.

"Dengan kondisi seperti ini (pandemi covid 19), terus jaga kesehatan dan kebugaran, dan paling penting tetap menjaga protokol kesehatan," papar Kakanwil.

Setelah itu Kakanwil juga memastikan keamanan dam ketertiban Lapas serta memastikan petugas bekerja sesuai dengan SOP. Dalam kunjungan ke dua UPT di Lhokseumawe ini Kakanwil juga memperingatkan untuk tetap menjaga citra dari lembaga untuk membangun citra positif yang baik melalui postingan berita di media.

"Terus bekerja secara profesional dan penuh integritas, beritakan citra positif yang telah dilakukan melalu postingan berita di media," tambahnya.(sb:kha)

Share:
Komentar

Berita Terkini